Analisis Kekuatan Konstruksi Bottom Kapal Konversi SPOB Menjadi LCT

Adi Putra, I Putu Ary Kusuma (2022) Analisis Kekuatan Konstruksi Bottom Kapal Konversi SPOB Menjadi LCT. Bachelor thesis, Institut Teknologi Kalimantan.

	Text 09181027_cover.pdf Download (457kB)
	Text 09181027_abstract_en.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2023. Download (928kB) | Request a copy
	Text 09181027_abstract_id.pdf Download (964kB)
	Text 09181027_chapter_1.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2023. Download (3MB) | Request a copy
	Text 09181027_chapter_2.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2023. Download (3MB) | Request a copy
	Text 09181027_chapter_3.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2023. Download (2MB) | Request a copy
	Text 09181027_chapter_4.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2023. Download (2MB) | Request a copy
	Text 09181027_conclusions.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2023. Download (905kB) | Request a copy
	Text 09181027_bibliography.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2023. Download (1MB) | Request a copy
	Text 09181027_paper.pdf Restricted to Repository staff only until 1 October 2023. Download (650kB) | Request a copy
	Text 09181027_Lembar Persetujuan Publikasi Ilmiah.pdf Restricted to Repository staff only until 1 October 2023. Download (92kB) | Request a copy

Abstract

Kapal merupakan salah satu moda transportasi antar pulau, selain itu kapal digunakan menjadi transportasi pendistribusi kebutuhan pokok dan lain sebagainya. Salah satunya adalah kapal SPOB(Self-Propelled Oil Barge) yang berguna untuk megangkut muatan berupa minyak yang tentunya memiliki massa jenis, setelah alih fungsi dari kapal SPOB menjadi kapal LCT(Landing Craft Tank) tentunya muatan yang diangkut berbeda. Bagian bottom merupakan bagian yang tercelup di dalam air sehingga bagian ini merupakan bagian yang rawan. Oleh karena itu perlu dilakukan prediksi secara sistematis berat beban yang dapat ditahan oleh kapal pada bagian bottom, hal ini agar tidak terjadi kerusakan pada struktur pada bagian bottom kapal yang dapat merugikan pihak perusahaan dari pemilik kapal. Tujuan penelitian ini mencari tegangan dan regangan maksimuim yang dapat diterima kapal dan nilai (safety factor) pada konstruksi bottom dengan menggunakan metode elemen hingga. Di dapatkan hasil tegangan dan regangan maksimum kapal setelah dan sebelum konversi sebesar sebesar 96.349 Mpa , 272.56 Mpa dan 0.0013628 mm , 5.042 x 10-4 mm, (safety factor) menurut BKI sesudah dan sebelum konversi didapat 3.624 dan 1.172, safety factor menurut kriteria bahan didapat secara berturut turut sebesar 3.685 dan 1.302 , untuk deformasi maksimum kapal didapatkan safety factor berturut turut sebesar 6.328 dan 3.287.

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering
Divisions:	Jurusan Sains, Teknologi Pangan, dan Kemaritiman > Teknik Perkapalan
Depositing User:	I Putu Ary Kusuma
Date Deposited:	14 Jul 2022 08:10
Last Modified:	14 Jul 2022 08:10
URI:	http://repository.itk.ac.id/id/eprint/18221

Actions (login required)

View Item