Cholisawati, Nabila (2023) OBSERVASI KETAHANAN TERHADAP PEMBUSUKAN PADA BUAH CABAI RAWIT (Capsicum frutescens) MENGGUNAKAN METODE DIELECTRIC BARRIER DISCHARGE (DBD) PLASMA. Bachelor thesis, Institut Teknologi Kalimantan.
Text
01171023_cover.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (406kB) | Request a copy |
|
Text
01171023 _abstract_en.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (262kB) | Request a copy |
|
Text
01171023_abstract_id.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (320kB) | Request a copy |
|
Text
01171023 _chapter_1.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (666kB) | Request a copy |
|
Text
01171023 _chapter_2.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
01171023 _chapter_3.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
01171023 _chapter_4.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (3MB) | Request a copy |
|
Text
01171023 _conclusions.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (276kB) | Request a copy |
|
Text
01171023 _bibliography.pdf Restricted to Registered users only until 6 May 2024. Download (656kB) | Request a copy |
|
Text
01171023_form020.pdf Restricted to Repository staff only until 6 May 2024. Download (222kB) | Request a copy |
Abstract
Buah cabai rawit merupakan tanaman hortikultura yang memiliki banyak fungsi, dapat digunakan dalam kebutuhan dapur, dan dapat dijadikan bahan campuran obat-obatan, serta mengandung banyak gizi. Pembudidayaan cabai secara nasional yang kurang intensif dan meliputi areal yang luas dapat menimbulkan perkembangan beberapa jenis hama dan penyakit. Hal tersebut bisa diatasi dengan menerapkan sistem perlakuan plasma dingin pada buah cabai rawit. Metode yang paling sering digunakan untuk menghasilkan plasma dingin dengan cara penerapan medan elektromagnetik yang kuat untuk gas netral yang akan menginduksi ionisasi. Plasma dingin dapat diperoleh dengan berbagai pelepasan listrik, salah satunya dengan Dielectric Barrier Discharge (DBD). Suhu yang dihasilkan plasma dingin mendekati suhu ruang yaitu berkisar antara 25°C ̶ 100°C. Untuk pengaplikasian pada lingkungan, biologis, dan biomedis, DBD merupakan plasma dingin yang paling umum digunakan dikarenakan desainnya yang sederhana. Pada pengawetan sayuran atau buah dengan menggunakan ozon tidak akan berpengaruh pada kandungan gizi, karena ozon akan segera menguap. DBD ini akan menghasilkan plasma dingin dimana dalam plasma dingin tersebut juga menghasilkan ozon, yang dapat menghilangkan atau membunuh berbagai mikroorganisme seperti, virus, jamur, dan bakteri patogen. Pada penelitian ini metode DBD memiliki suhu di rentang 28°C ̶ 36°C dengan rentang daya 47W ̶ 49W, dan dapat menjaga ketahanan terhadap pembusukan pada buah cabai rawit hingga 9 ̶ 10 hari lamanya.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QC Physics Q Science > QK Botany T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Jurusan Sains, Teknologi Pangan, dan Kemaritiman > Fisika |
Depositing User: | Nabila Cholisawati |
Date Deposited: | 27 Jan 2023 07:15 |
Last Modified: | 27 Jan 2023 07:15 |
URI: | http://repository.itk.ac.id/id/eprint/19306 |
Actions (login required)
View Item |