ARAHAN PENINGKATAN FASILITAS JALUR PEJALAN KAKI BAGI DIFABEL(Studi Kasus: Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Balikpapan)

Simarmata, Sari Febrianty (2020) ARAHAN PENINGKATAN FASILITAS JALUR PEJALAN KAKI BAGI DIFABEL(Studi Kasus: Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Balikpapan). Bachelor thesis, Institut Teknologi Kalimantan.

[img]
Preview
Text
08151039_Cover.pdf

Download (149kB) | Preview
[img]
Preview
Text
08151039_abstract_id.pdf

Download (70kB) | Preview
[img]
Preview
Text
08151039_chapter_1.pdf

Download (476kB) | Preview
[img] Text
08151039_chapter_2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (399kB)
[img] Text
08151039_chapter_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (452kB)
[img] Text
08151039_chapter_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
08151039_bibliography.pdf

Download (179kB) | Preview

Abstract

Jalur pejalan kaki sebagai salah satu infrastruktur transportasi lokal kota merupakan fasilitas umum yang diperuntukkan bagi semua (public for all). Penggunaannya harus diperuntukan bagi semua warga, tidak terkecuali bagi para difabel (penyandang cacat), difabel adalah mempunyai kelainan fisik dan atau mental yang dapat mengganggu atau merupakan suatu rintangan dan hambatan baginya untuk melakukan aktifitas secara layak atau normal. Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Balikpapan merencanakan penyediaan sarana pejalan kaki pada 10 ruas jalan, salah satunya Jalan Jenderal Ahmad Yani sepanjang 4,2 km. Dari 10 ruas jalan, koridor Jalan Jenderal Ahmad Yani dipilih berdasarkan kondisi eksisting jalan. Dimana pada pemanfaatannya belum memfasilitasi difabel secara baik, seperti penyediaan jalur pemandu bagi tuna netra, penyediaan ramp atau pembatas jalan untuk mengurangi tingkat bahaya pengguna kursi roda serta permukaan jalan yang berlubang. Dengan adanya 126 jiwa masyarakat difabel yang bermukim di Kecamatan Balikpapan Tengah, maka dilakukan analisis untuk mengetahui variabel yang memiliki prioritas penanganan pada kinerja pelayanan jalur pejalan kaki dengan analsisis skoring dimana ditemukan variabel dengan prioritas penangan berdasarkan kondisi eksisting. Kemudian dilakukan analisis Importance Performance Analysis (IPA) untuk menganalisis persepsi difabel terkait tingkat kepentingan dan kinerja dari jalur pejalan kaki bagi difabel di Jalan Jenderal Ahmad Yani. Selanjutnya analisis deskriptif komparatif dilakukan sebagai proses evaluasi dengan membandingkan hasil sasaran satu dan sasaran dua. Dari hasil analisis diberikan arahan untuk peningkatan fasilitas jalur pejalan kaki berupa; penyediaan jalur pemandu garis kuning sebagai pengarah jalan, jalur pemandu bulat kuning sebagai penanda perubahan situasi; penyediaan tekstur yang menandakan jalur pedestrian yang menghubungkan antara jalan dan bangunan berupa guidling blocks; penyediaan jalur yang membedakan ketinggian antara jalur pedestrian dan bangunan; penyediaan handrail tangga pada setiap simpang jalur pedestrian; penyediaan area istirahat berupa bangku di tiap ruas jalan; penyediaan ramp atau pembatas antara jalur pejalan kaki dengan jalan raya yang dilengkapi dengan panjang mendatar ramp, panjang minimal ramp, muka datar ramp, permukaan datar awalan ramp, lebar tepi pengaman ramp, handrail atau pegangan ramp; penyediaan 2 dimensi pijakan tangga yang memudahkan difabel untuk berpindah dari jalan raya ke jalur pejalan kaki; penyediaan kemiringan tangga dengan ukuran kurang dari 60 derajat; penyediaan handrail atau pegangan pada tiap tangga yang menghubungan antara jalan raya dengan jalur pejalan kaki.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Divisions: Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan > Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: Admin Perpustakaan ITK
Date Deposited: 21 Mar 2020 12:54
Last Modified: 06 Dec 2021 06:33
URI: http://repository.itk.ac.id/id/eprint/228

Actions (login required)

View Item View Item