Firdaus, Muhammad (2020) PENGARUH VARIASI TEMPERATUR INJEKSI PADA RANCANG BANGUN MESIN INJECTION MOLDING UNTUK HASIL PRODUK PARTICULATE COMPOSITE. Bachelor thesis, Institut Teknologi Kalimantan.
|
Text
03161045_cover.pdf Download (418kB) | Preview |
|
|
Text
03161045_abstract_id.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text
03161045_chapter_1.pdf Download (104kB) | Preview |
|
|
Text
03161045_chapter_2.pdf Download (511kB) | Preview |
|
Text
03161045_chapter_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (207kB) |
||
Text
03161045_chapter_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
Text
03161045_bibliography.pdf Download (290kB) | Preview |
Abstract
Mesin injection molding yang dirancang pada penelitian ini dilengkapi dengan bentuk yang minimalis sehingga dapat mendukung industri kecil dalam pengolahan limbah plastik menjadi produk bernilai guna. Material yang digunakan dalam pemrosesan plastik pada umumnya ialah jenis polimer yang sulit teruraikan sehingga digunakan jenis biopolimer Poly Lactic-Acid (PLA) pada penelitian ini dimana dapat mudah terurai oleh lingkungan. Limbah bubuk kopi yang dapat mencemarkan lingkungan kemudian dilakukan inovasi dengan dicampur PLA yang diaplikasikan menjadi particulate composite. Penelitian ini bertujuan untuk dapat merancang mesin injection molding dan pengaruh temperatur injeksi mesin terhadap hasil produk particulate composite dari PLA dan limbah bubuk kopi. Penelitian ini dimulai dengan penentuan dimensi elemen injeksi yaitu pada plunger dengan diameter 3,5 cm dan panjang 12 cm. Barrel diameter dalam 3,5 cm dan tebal 3 mm dan nozzle dengan diameter keluaran 5 mm. Penentuan dimensi kerangka utama mesin diperoleh dengan tinggi 45 cm dan lebar 30 cm. Hasil penentuan dimensi kemudian dimodelkan menggunakan software CAD. Selanjutnya dilakukan simulasi untuk memperoleh tegangan yang terjadi pada pelat dudukan elemen injeksi sebesar 210 N/mm2 dan faktor keamanan yang diperoleh sebesar 12. Gaya minimal yang dibutuhkan untuk menginjeksikan material yang dilelehkan ialah sebesar 10 N. Berdasarkan hasil percobaan mesin dengan variasi temperatur injeksi didapatkan hasil produk pada temperatur injeksi 170 ºC hampir sempurna dimana cacat yang terjadi lebih sedikit dibanding hasil produk pada temperatur injeksi 150 ºC dan 160 ºC. Disimpulkan bahwa temperatur injeksi yang semakin tinggi akan menghasilkan produk dengan terjadinya cacat yang semakin rendah.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Jurusan Teknologi Industri dan Proses > Teknik Mesin |
Depositing User: | Admin Perpustakaan ITK |
Date Deposited: | 21 Oct 2020 03:43 |
Last Modified: | 14 Dec 2021 03:44 |
URI: | http://repository.itk.ac.id/id/eprint/318 |
Actions (login required)
View Item |